Pasta adalah sediaan semipadat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk pemakaian topikal. Kelompok pertama dibuatdari gel fase tunggal mengandung air, misalnya pasta natrium karboksimetilselulosa, kelompok lain adalah pasta berlemak, misalnya pasta zink oksida, merupakan salep yang padat, kaku , yang tidak meleleh pada suhu tubuh dan berfungsi sebagai lapisan pelindung pas bagian yang diolesi.
Pasta berlemak ternyata kurang berminyak dan lebih menyerap dibandingkan salep karena tingginya kadar obat yang mempunyai afinitas terhadap air. Pasta ini cenderung untuk menyerap sekresi seperti serum,dan mempunyai daya penetrasi dan daya meserasi lebih rendah dari salep. Oleh karena itu pasta digunakan untuk lesi akut yang cenderung membentuk kerak, menggelembung atau mengeluarkan cairan.
Pasta gigi digunakan untuk pelekatan pada selaput lendir untuk memperoleh efek lokal ( misal pasta gigi triamsinolon asetonida).
Sumber: Farmakope Indonesia edisi IV
Pasta berlemak ternyata kurang berminyak dan lebih menyerap dibandingkan salep karena tingginya kadar obat yang mempunyai afinitas terhadap air. Pasta ini cenderung untuk menyerap sekresi seperti serum,dan mempunyai daya penetrasi dan daya meserasi lebih rendah dari salep. Oleh karena itu pasta digunakan untuk lesi akut yang cenderung membentuk kerak, menggelembung atau mengeluarkan cairan.
Pasta gigi digunakan untuk pelekatan pada selaput lendir untuk memperoleh efek lokal ( misal pasta gigi triamsinolon asetonida).
Sumber: Farmakope Indonesia edisi IV
No comments:
Post a Comment